Duhai diri yang menguasai jiwa…
Tutuplah semua celah yang membuat cemar sucimu
Pergilah menjauh dan janganlah menguasa
Kerinduan rasa akan belai kasih-Nya
Nan murni bersinar terang di sudut kalbu
Bukan kasih nan maya apalagi hina…
Jiwa…
Kuatkan hatimu menggenggam kebenaran
Tegap berdiri dengan semua azam yang kau tanam
Kokohkan sekuat apa kau menahan
Rabb…
Kau yang menguasai hati di setiap jiwa
Kekalkanlah kebaikan yang ada
Bersihkan ia dari yang tak layak ia sapa
Jaga ia dari yang tak pantas ia rasa
Ingatkan ia meski hembusan bahagia menyapanya
Biarkanlah ruang jiwa itu tetap sunyi
Dari segala mimpi yang tak pasti
Namun penuhi ia dengan cinta murni
Yang hadir dari-Mu dan abadi
Butir air mata yang jatuh dari sudut mata
Semoga bersihkan semua yang ada
Meski Kau tau apa yang tersimpan di dada
Kuharap tak pernah Kau biarkan diri membuatnya nyata
Ketika kutatap nikmat cinta dari-Mu di mata mereka
Tutuplah semua celah yang membuat cemar sucimu
Pergilah menjauh dan janganlah menguasa
Kerinduan rasa akan belai kasih-Nya
Nan murni bersinar terang di sudut kalbu
Bukan kasih nan maya apalagi hina…
Jiwa…
Kuatkan hatimu menggenggam kebenaran
Tegap berdiri dengan semua azam yang kau tanam
Kokohkan sekuat apa kau menahan
Rabb…
Kau yang menguasai hati di setiap jiwa
Kekalkanlah kebaikan yang ada
Bersihkan ia dari yang tak layak ia sapa
Jaga ia dari yang tak pantas ia rasa
Ingatkan ia meski hembusan bahagia menyapanya
Biarkanlah ruang jiwa itu tetap sunyi
Dari segala mimpi yang tak pasti
Namun penuhi ia dengan cinta murni
Yang hadir dari-Mu dan abadi
Butir air mata yang jatuh dari sudut mata
Semoga bersihkan semua yang ada
Meski Kau tau apa yang tersimpan di dada
Kuharap tak pernah Kau biarkan diri membuatnya nyata
Ketika kutatap nikmat cinta dari-Mu di mata mereka
Subhanallah atas segalanya…
20 juli 08
No comments:
Post a Comment